komapal-unpab--dan-gabungan-mahasiswa-unpab-membuka-posko-relawan-banjir-deli-serdang-dan-langkat_61.jpg

Komapal UNPAB Dan Gabungan Mahasiswa UNPAB Membuka Posko Relawan Banjir Deli Serdang dan Langkat.

Banjir yang terjadi di Kab. Deli Serdang dan Kab. Langkat, Senin 7 Oktober 2013 lalu, membuat  tim KOMAPAL-UNPAB dan Gabungan UKM UNPAB langsung mengambil tindakan membuka POSKO RELAWAN BANJIR.  Sekitar pukul 20.00 wib Tim KOMAPAL-UNPAB mulai mensurvei lokasi di daerah Tandem Hilir II (Deli Serdang) tepatnya ada 4 Dusun yang terendam Banjir,  selanjutnya di daereh Kab. Langkat Puluhan Desa yang juga tidak luput dari banjir . Hujan yang terus turun di dalam perjalanan  tidak mematahkan  semangat  tim KOMAPAL-UNPAB.  Sekitar pukul  21.00 wib tim KOMAPAL-UNPAB DAN Gabungan UKM UNPAB tiba di lokasi tersebut langsung membuat tenda Posko. 

Selasa, 8 Oktober 2013,  tim KOMAPAL-UNPAB Langsung Membagi – bagi kan sembako kepada masyarat Korban Banjir sesuai dengan kebutuhan Korban.  Melihat air yang  mulai surut tim KOMAPAL-UNPAB langsung mencari  lokasi bencana Banjir lainnya. Sekitar Pukul 11.00 Wib tim KOMAPAL-UNPAB langsung menuju Kab. Langkat  tepatnya Desa Kwala Madu Dusun Suko Beno Bengkel  tim KOMAPAL-UNPAB . Di daerah tersebut ketinggi air hampir mencapai 2 meter, hanya membagi – bagi kan sembako di lokasi Suko Beno Tim KOMAPAL-UNPAB  langsung menuju lokasi lain. Tepatnya Desa Pantai Gemi Kec. Stabat Kab. Langkat Tim KOMAPAL-UNPAB membuka Posko Relawan Banjir di Desa Pantai Gemi  selama 4 hari Tim KOMAPAL – UNPAB membuka Posko Relawan. Berbagai kegiatan di lakukan Tim Seperti Membagi – bagikan sembako,Mengevakuasi Barang – barang warga dan Membuat Dapur Umum Warga.

Indra selaku ketua KOMAPAL-UNPAB berkata pemerintah kurang memperhatikan seharusnya pemerintah lebih memberikan perhatian lagi, KOMAPAL juga mengalami kekurangan peralatan untuk membantu korban, tetapi kami tidak akan putus asa.

Berita Lainnya