UNPAB-Medan: Salah satu indikator keberhasilan pendidikan tinggi mencakup penguasaan mahasiswa terhadap ilmu, teknologi, seni  dan tingkat penerimaan lulusan di kalangan dunia kerja. Dengan demikian, relevansi lulusan dapat dilihat dari makin  kecilnya masa tunggu dan masa penyelesaian lulusan untuk mendapatkan pekerjaan. Peningkatan relevansi lulusan sangat penting seiring dengan semakin tingginya jumlah pengangguran lulusan perguruan tinggi.

Setiap tahun perguruan tinggi di Indonesia menghasilkan lebih dari 300.000 lulusan, yang berarti tingkat persaingan para lulusan  perguruan tinggi sangatlah ketat di pasar kerja. Tantangan dunia kerja yang semakin kompetitif mengharuskan adanya upaya sistematis dan integral dari berbagi pihak, terutama dunia pendidikan tinggi untuk melakukan link in match antara lulusan pendidikan tinggi dengan tuntutan pasar (demand).

Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB) dengan  visi menjadi perguruan tinggi swasta terkemuka berbasis religius dalam mengembangkan imtak dan iptek dihadapkan pada kenyataan banyaknya lulusan dari UNPAB belum dikelola secara maksimal untuk menghadapi tuntutan pasar dunia kerja.

Banyak alternatif karir lulusan UNPAB dari berbagai fakultas yang ada, akan tetapi belum ada program/training terpadu untuk membantu dan membimbing terhadap kesuksesan karir tersebut, disisi lain dunia kerja / dunia usaha menuntut lulusan Perguruan Tinggi tidak hanya memiliki kompetensi keahlian (hardskill) saja, akan tetapi sikap/kepribadian/karakter/watak (softskill) sangat penting dimiliki oleh setiap lulusan untuk mendukung terhadap karirnya di masa depan.

Menyadari kondisi tersebut, UNPAB melalui Biro Student Advisory Center (SAC) melaksanakan kegiatan pembekalan karir mahasiswa sebelum wisuda, dimana materi yang diberikan dalam pembekalan ini
adalah informasi mengenai kondisi ketenagakerjaan secara umum.Kegiatan ini dilaksanakan dalam bentuk seminar sehari  yang dilaksanakan pada tanggal 17Mei 2017, dimana kegiatan ini menampilkan pemateri yang sudah sangat memahami  tentang seluk beluk dunia kerja yakni Bpk. Anwar Sanusi SE MSi.

Kegiatan diikuti oleh 170 orang dan dalam kegiatan ini di bagi menjadi 2 sesi sesi pertama di mulai pada pukul 08:00, dan Sesin kedua dimulai pada siang hari pada pukul 14:00 WIB.