panca-budi-siap-menuju-masyarakat-ekonomi-asean-mea-2015_43.jpg

PANCA BUDI SIAP MENUJU MASYARAKAT EKONOMI ASEAN (MEA) 2015

Medan-Unpab: 

Menurut data Biro Pusat Statistik (BPS) berdasarkan hasil sensus penduduk tahun 2010, jumlah penduduk Indonesia  telah mencapai 237,6 juta orang, sebanyak 49,8 % tinggal di perkotaan dan 50,20 % di pedesaan. Hal inilah mengapa setiap tahunnya lebih dari 9 juta sarjana siap menjadi pengangguran. Banyaknya sarjana yang mencari lowongan pekerjaan membuat persaingan semakin ketat, sementara pemerintah dan swasta hanya membuka lowongan pekerjaan dengan kapasitas sangat terbatas.

Inilah saat yang tepat dilakukan oleh Student Advisory Center (SAC) Universitas Pembangunan Panca Budi (Unpab) Medan, menggelar seminar nasional yang membicarakan tentang entrepreneurship yang bertema “Kewirausahaan Menuju Masyarakat Ekonomi Asean 2015” menghadirkan pembicara Syafii Efendi, SE dari ketua organisasi gerakan kewirausahan nasional.

Seminar yang berlangsung Rabu (22/10) di ruang seminar 301 Gedung M Unpab tersebut diikuti lebih dari 250 mahasiswa Panca Budi dari berbagai fakultas yang terlihat sangat apresiasi dan antusias mengkuti seminar hingga akhir.

Rektor Unpab diwakili oleh Rektor III Hasrul Azwar Hasibuan, SE dalam sambutannya saat membuka seminar mengatakan, dengan mengikuti seminar ini saya berharap merupakan langkah awal menambah semangat dan menambah wawasan seluas-luasnya bagi mahasiswa untuk membentuk jiwa wirausaha. Dengan demikian Panca Budi dapat menghasilkan lulusan yang bukan hanya sebagai pencari kerja  namun mampu menciptakan lapangan pekerjaan bagi masyarakat luas, sehingga masyarakat khusunya mahasiswa Unpab sudah siap untuk memasuki masyarakat ekonomi asean (MEA) 2015 nanti.

“ untuk menjadi entrepreneurship tidak perlu modal yang besar, niat kemauan serta pandai dalam melihat linggungan sekitar sudah merupakan modal awal menuju kesuksesan. Usaha bisa dimuai dari kecil-kecilan kemudian di kembangkan, karena sepuluh pintu rejeki sembilannya adalah dari berdagang,” kata Bapak Hasrul

Dalam seminarnya narasumber Syafii Efendi menyampaikan bahwa sesungguhnya pengannguran tidak ada, yang ada hanya pemalas. Dengan kekayaan alam Indonesia yang begitu banyak seharusnya masyarakat bisa memanfaatkanya dengan baik. Salah satu caranya adalah dengan merubah pola fikir bahwa siapapun itu bisa menajadi pengusaha dan semuanya sudah bisa dimulai sejak dini. Karena pengusaha adalah orag yang bisa menawarkan dan memiliki nilai tambah  sangat simple bukan. Katanya (Ain)

 

 

Berita Lainnya