ketua-aptisi-sumut-sampaikan-lulusan-harus-memiliki-kompetensi-hard-skill-dan-soft-skill-yang-seimbang_83.jpg

KETUA APTISI SUMUT SAMPAIKAN, LULUSAN HARUS MEMILIKI KOMPETENSI HARD SKILL DAN SOFT SKILL YANG SEIMBANG

Dalam rangka Wisuda STIKES Mitra Husada Medan, Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (APTISI) Sumut menghadiri kegiatan tersebut yang diselenggarakan di Aula STIkes Mitra Husada, Hari Jumat-Sabtu, 09-10 September 2022.

Hadir dalam kegiatan tersebut Ketua APTISI Sumut, Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE., MM.; Kepala Bagian Umum Lembaga Layanan LLdikti Wilayah 1 Provinsi Sumut : Ibu Dra. Faizah Bt Johan Alamsyah.; Kabid SDK Dinas Kesehatan Provinsi Sumut.; Ibu Apt. Sri Suriani Purnamawati, S.Si, M.Kes.; Kasubag Diklit RSUP H. Adam Malik.; Deni Roslina, S.Psi, M.Psi.; Ketua Pengurus Yayasan Mitra Husada Medan.; Bapak Drs. Imran Saputra Surbakti, MM.; Ketua STIKes Mitra Husada Medan, Ibu Dr. Siti Nurmawan Sinaga , SKM, M.Kes.; Ketua Senat Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Husada, Ibu Febriana Sari, SST, M.Keb

Ketua APTISI Sumut, Dr. H. Muhammad Isa Indrawan, SE., MM dalam sambutan menyampaikan, "Menjadi suatu kebanggaan bagi APTISI Sumut bisa menghadiri wisuda STIKes Mitra Husada berhasil mewisudakan 261 orang lulusan. Diharapkan para lulusan ini dapat merajut kompetensi hard skill dan soft skill."

Drs. Imran Saputra Surbakti, MM.; Ketua STIKes Mitra Husada Medan, acara Ini terlaksana secara Blended , zoom meeting dan Luring guna menjalankan protokol kesehatan. Wisuda Dibagi menjadi 3 sesi. Sesi Pertama diwisuda sejumlah 261 orang lulusan. Total ada hampir 700 yang kami wisudakan. Kunci sukses untuk terus mengembangkan potensi diri, berinovasi dan tentunya diiringi dengan doa. Oleh karena itu kepada para wisudawan, teruslah berikhtiar dalam menghadapi tantangan global."

Kepala Bagian Umum Lembaga Layanan LLdikti Wilayah 1 Provinsi Sumut : Ibu Dra. Faizah Bt Johan Alamsyah, "Pendidikan menjadi indikator pembangunan karakter bangsa dan membentuk kompentensi untuk mencerdaskan kehidupan bangsa serta menjadi tolak ukur untuk berkompetisi di era global. Kebutuhan akan pendidikan menjadi hal yg patut dipertahankan agar menciptakan karakter unggul yang mampu menghadapi dinamisasi perkembangan dunia."

Berita Lainnya